;

Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Senin, 19 September 2011

UEFI: Teknologi Pengganti BIOS

UEFI LOGO

Teknologi BIOS (Basic Input Output System) merupakan teknologi konvensional yang masih mampu bertahan hingga sekarang dalam kurun waktu lebih dari 25 tahun. Namun, pada akhirnya ia akan segera tergantikan oleh teknologi terbaru, yaitu UEFI (Unified Extensible Firmware Interface).
  Kita mungkin sudah tidak asing dengan istilah BIOS dalam sistem komputer IBM PC atau kompatibelnya (komputer yang berbasiskan keluarga processor Intel x86). BIOS berisi kumpulan rutin software yang mampu melakukan hal-hal berikut:
  1. inisialisasi serta pengujian terhadap hardware dalam proses yang disebut dengan POST (Power On Self Test)
  2. memuat dan menjalankan sistem operasi
  3. mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, kinerja serta kestabilan komputer) dan,
  4. membantu sistem operasi dan aplikasi dalam pengaturan hardware dengan menggunakan BIOS runtime services
Tampilan UEFI ASUS
BIOS merupakan kode software yang ditanam dalam sistem komputer yang fungsi utamanya adalah memberikan informasi visual pada saat komputer dinyalakan, memberikan akses komunikasi secara low-level diantara komponen hardware, seperti untuk me-load sistem operasi dari storage ke RAM. BIOS dapat disebut sebagai  miniatur dan sistem operasi yang dikhususkan untuk komunikasi low-level pada hardware. BIOS biasanya ditulis dalam bahasa assembly atau mesin dimana bahasa ini biasanya spesifik pada processor tertentu.

     UEFI merupakan solusi masalah prebooting yang selama ini menjadi kendala pada BIOS konvensional. Sebenarnya, ia merupakan software yang dikembangkan dari BIOS juga. Ia bekerja sesaat setelah komputer dinyalakan dan berisi berbagai informasi mengenai spesifikasi komputer dan interface antara sistem operasi dan platform firmware pada saat boot dan akan mendukung mekanisme arsitektur untuk meninisialisasi input/output.
     Sebenarnya, UEFI bukanlah hal baru karena pada tahun 2000 Intel sudah mengembangkan teknologi ini, yang pada saat itu brnama EFI (Extensible Firmware Interface) yang berbasiskan arsitektur Itanium. Namun, sejak 2005 Intel menghentikan pengembangan EFI yang berakhir pada versi 1.10 dan konsep tersebut kemudian diserahkan pada forum UEFI, forum yang beranggotakan produsenn-produsen terkenal, seperti AMD, AMI, Apple, Dell, HP, IBM, Insyde, Intel, Lenovo, Microsoft dan Phoenix. Forum ini mengelola dan mempromosikan standar baru untuk seluruh industri komputer.
     UEFI versi 2.1 rilis pada 7 Januari 2007 yang telah dilengkapi network authentication, cryptography, dan User Interface Architecture. Kemudian versi 2.3 pada Mei 2009 yang digunakan hingga sekarang.

Beberapa alasan kenapa UEFI bisa gantikan BIOS:


A.   Drive Size Limits
          Ketika harddisk berkapasitas besar hingga 3 TB muncul di pasaran, UEFI menjadi sangat penting karena kebutuhan GUID Partition Table (GPT) untuk menggantikan MBR (Master Boot Record) yang memiliki keterbatasan dalam membaca harddisk hingga 2 TB saja. GPT menggunakan basis 64-bit sehingga dapat mendeskripsikan harddisk hingga 9,4 Zettabyte (9,4 x 1021). Tidak hanya itu, GPT juga dapat mengatasi masalah-masalah yang berkaitan dengan MBR, seperti integritas data, backup table, dan jumlah maksimum partisi.

B.   Pre- Boot Networking
          Protokol untuk networking saat ini umumnya masih menggunakan IPv4. Namun IPv6 akan segera menggantikannya setelah dikembangkan pada beberapa tahun terakhir. UEFI menyertakan IPv6 juga pada spesifikasinya,. Dengan demikian, network booting dan kemampuan remote jarak jauh terintegrasi tampaknya akan menjadi standar baru untuk networking

C.    Pre-Boot Application
            Aplikasi yang kita dapat akses pada pre-boot adalah kelebihan yang paling menonjol dari UEFI. Beberapa di antaranya adalah sistem diagnosis, memory test, live update, game, utilities dan system recovery bergantung pada manufaktur karena ia bersifat independent hardware.



Sumber: PC MEDIA Magz
     


Related Posts